Jenazah korban sesaat setelah diturunkan foto : kanal ponorogo
KANALPONOROGO-Diduga karena faktor ekonomi, Isgianto(29) warga Dusun Krajan, Desa Mrayan, Kecamatan Ngrayun ditemukan tewas gantung diri di pohon awar-awar yang tumbuh di petak 83 B RPH masuk Desa Binade, Ngrayun, Kamis(26/11).
Ditemukanya korban bermula pada hari Senin(23/11) lalu korban diajak istrinya untuk periksa kehamilan, namun korban hanya diam tidak menjawab /termenung dirumah.
Sekitar jam 10.00 WIB korban meninggalkan rumah. Selanjutnya pada hari Selasa tanggal 24 Nop 2015 dicari di rumah orang tuanya, yaitu di Desa Binade, namun tidak ada.
Menurut keterangan saudaranya korban ke rumah Slamet untuk mencari pinjaman uang, akan tetapi belum dia dapatkan.
Warga yang melakukan pencarian, pada hari Rabo 25 November 2015 sekira jam 17.30 Wib menemukan sepeda motor milik korban Yamaha Vega AE 694O TY diparkir di pinggir hutan Desa Binade. Malam itu masyarakat berusaha mencari bersama keluarganya di hutan, dikarenakan turun hujan. Upaya pencarianpun tidak dilanjutkan.
Kemudian pada hari Kamis tanggal 26 Nopember2015 sekira jam 06.00 Wib Korban ditemukan gantung diri di pohon awar awar.
Temuan tersebut kemudian dilaporkan ke perangkat Desa dan diteruskan ke Polsek Ngrayun.
“Setelah dilakukan pemeriksaan luar tidak ditemukan luka bekas penganiayaan, karena keluarga minta untuk tidak dilakukan otopsi, jenasah diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan,”ucap Ka SPKT Polres Ponorogo IPDA Fahmi Noor. (wad/kanalponorogo).