KANALPONOROGO- Sebuah truk fuso Nopol AE 8429 UN dengan pengemudi Jumono (36) warga Jalan Cokrobasonto, Kelurahan Taman, Madiun yang penuh dengan muatan sembako terguling di jalur Ponorogo-Pacitan tepatnya disebuah tanjakan Dusun Janti, Desa Wates, Kecamatan Slahung, Rabu(23/09).
Kejadian bermula saat truk Fuso yang penuh dengan muatan sembako berjalan dari Manyar Kabupaten Gresik dengan tujuan Pacitan. Sesampai di tanjakan Dusun Jati, Desa Wates, Kecamatan Slahung, truk tersebut tidak kuat melintasi tanjakan.
“Karena truk penuh muatan, dan mungkin pengemudi belum hafal betul dengan kondisi medan, sehingga saat melintas di tanjakan truk tidak kuat kemudian mundur dan membentur tebing, kemudian terguling,”ucap Kasubbag Humas Polres Ponorogo AKP Haryadi.
Dijelaskanya, pengemudi sudah berupaya untuk memindahkan gigi presneling dari gigi dua ke gigi satu, namun mesin truk mati selanjutnya truk mundur.
Guna menghindari agar tidak masuk kejurang yang berada disisi kiri jalan, pengemudi berupaya membanting stir ke kanan diarahkan ke tebing. Dan setelah membentur tebing akhirnya truk terguling. Serta muatanya tumpah berserakan ke jalan raya.
Beruntung dalam kejadian laka lantas tunggal tersebut tidak menelan korban jiwa, pengemudi yang seorang diri tanpa membawa kernet juga selamat.(wad/kanalponorogo)