KANALPONOROGO-Kebakaran hutan di Gunung Lawu yang terjadi Minggu (19/10/2015) kemarin menewaskan 7 orang pendaki, 2 orang kritis dan sejumlah pendaki yang belum berhasil dievakuasi serta belum diketahui keberadaanya.
Tim gabungan masih terus melakukan penyisiran guna mencari korban yang hingga kini masih belum berhasil ditemukan.
Dari hasil penyisiran diperoleh infomasi sementara korban kebakaran hutan Gunung Lawu mencapai 9 orang, dengan rincian 7 orang meninggal, 2 orang dalam kondisi kritis.
BACA JUGA : Belasan Pendaki Terjebak Kebakaran Gunung Lawu, Evakuasi Korban, Tim Gabungan Diberangkatkan Ke Gunung Lawu, Inilah Kronologi Kebakaran Hutan Gunung Lawu
Informasi yang berhasil dihimpun ketujuh korban yang meninggal itu diantaranya, 6 orang meninggal di TKP dan 1 di RSUD dr Sayidiman, Magetan.
Nama-nama korban meninggal yang berhasil diidentifikasi yaitu Marwan (45), Nanang Setyo Utomo(16) keduanya warga Kelurahan Beran, Kecamatan/Kabupaten Ngawi, Rita Septi Nurita(21) warga Desa/Kecamatan Paron, Ngawi, Joko Prayitno, warga jalan Asia Baru RT 5/RW 4, Kebon Jeruk, Jakarta. Dan dua orang korban yang berhasil dievakuasi namun belum teridentifikasi.
Dua orang dalam keadaan kritis yaitu Eko Nurhadi(45) warga Karangjati, Ngawi, di rujuk ke RSUP dr Soedono Madiun, Novi Dwi Istiwati(18) warga Jalan Rajawali, Kel Beran, Kecamatan/Kabupaten Ngawi dirujuk ke RS Mawardi Solo.
Sementara pada pukul 05.00 tadi pagi telah terdeteksi dua korban meningal namun belum berhasil di evakuasi lantaran terjadi pembesaran api yang mendekati pos 2.(wad/kanalponorogo)