KANALPONOROGO-Kebakaran melanda tempat penampungan limbah pabrik gondorukem dan terpentin (PGT) Sukun yang berada di Desa Sidoharjo,, Kecamatan Pulung, Ponorogo, Selasa (15/09/2015).
Dalam kebakaran yang menimpa tumpukan drum kosong bekas menyimpan gondorukem tersebut sempat membuat panik warga sekitar dan pekerja serta karyawan yang berada di dalam pabrik, pasalnya diarea pabrik banyak sekali disimpan bahan yang mudah terbakar.
Kencangnya hembusan angin membuat kebakaran dengan cepat membesar dan nyaris merembet keperkampungan dan membuat warga panik
Supri, salah satu warga yang pada saat kejadian berada di sekitar lokasi mengatakan,”tadi apinya dari arah utara, membesar setinggi pohon, warga gimana pak melihat kebakaran ini yang panik. Sebelum mobil pemadam kebakaran datang, warga bergotong royong mematikan api dengan air pet di pabrik,”ucapnya
Petugas pemadam kebakaran (PMK ) dengan tiga unit mobil damkar yang tiba dilokasi langsung melakukan pembasahan tempat penampungan limbah gondorukem yang terus mengeluarkan asap tebal dan membakar tumpukan ratusan drum didalam area pabrik gondorukem dan terpentin tersebut.
Upaya pembasahan dilakukan selama kurang lebih satu setengah jam, namum karena banyaknya tumpukan drum membuat petugas sempat kewalahan dan lagi-lagi asap hitam kembali muncul mengepul dari tumpukan drum.
Khawatir memicu terjadinya kebakaran susulan, petugas Perhutani dan polisi yang dibantu warga kemudian memindahkan drum ketempat yang lebih jauh.
“Kami bersama anggota dan pemadam kebakaran yang dibantu masyarakat berusaha memadamkan api. Untuk penyebabnya, masih dalam lidik, karena yang terbakar hanya didalam area, sementara yang diluar tidak ada, diperkirakan penyebabnya adalah orang membuang putung rokok dari luar,”ucap AKP Achyar Kapolsek Pulung.
Beruntung dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa dan kerugian materi diperkirakan mencapai Rp 8.000.000,-. (K-1)