Home / Militer

Kamis, 15 Desember 2016 - 19:03 WIB - Editor : redaksi

Balatkom dan Faham Radikal Kanan Berbahaya

KANALPONOROGO : Sosialisasi antisipasi bangkitnya kembali Bahaya Laten Komunis (Balatkom) dan paham radikal Kodim 0802/Ponorogo dilaksanakan di Aula Balai prajurit dengan Narasumber Danramil 0802/15 Mlarak Kapten Inf Basiron yang diikuti oleh anggota KBT, para Danramil dan Babinsa, Sub Denpom, Minvet, Poskes, Persit, FKPPI serta seluruh anggota Makodim. Kamis (15/12/2016).
 
Acara Sosialisasi ini dibuka oleh Komandan Kodim 0802/Ponorogo Letkol Inf Slamet Sarjianto, SE dalam sambutanya Dandim menyampaikan bahwa sebagaimana diketahui bersama bahwa gerakan komunis cara pandangnya yang cenderung anti agama dan menolak sistem kekeluargaan yang secara jelas sangat bertentangan dengan Ideologi Pancasila. Komunis itu dapat muncul kepermukaan secara tiba-tiba, jika kondisinya memungkinkan. Sifatnya bahaya laten mengendap menunggu momen yang tepat, selanjutnya mengambil kesempatan untuk melaksanakan aksinya.
 
Oleh karena itu dalam menghadapi berbagai kemungkinan tersebut, maka perlu diberikan penjelasan dan pemahaman kepada semua prajurit tentang berbagai hal yang terkait dengan bangkitnya kembali komunisme yang dapat dijadikan sebagai bekal dalam melaksanakan tugas binter dilapangan guna terwujudnya tingkat kewaspadaan yang tinggi dikalangan prajurit, sehingga tidak mudah terhasut dan terpancing oleh tipu daya serta propaganda yang dilakukan oleh komunisme.
 
Dalam rangka mencermati berkembangnya bahaya latent komunis yang selalu berusaha merusak ketatanegaraan di Indonesia dan paham radikal yang berusaha memaksakan penggunaan kaidah dan nilai-nilai agama tertentu yang mengganggu solidaritas kerukunan antar umat beragama, persatuan dan kesatuan bangsa maka seluruh komponen bangsa perlu senantiasa waspada guna menangkal berbagai upaya bangkitnya kembali ajaran komunis maupun berkembangnya paham radikal.
 
Kegiatan sosialisasi Bahaya Laten Komunis dan Faham Radikal bagi prajurit Kodim 0802/Ponorogo ini bertujuan untuk menangkal timbulnya kembali gerakan-gerakan komunis gaya baru dengan cara meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, meningkatkan pemahaman kembali terhadap nilai-nilai Pancasila, meningkatkan wawasan kebangsaan, meningkatkan kemanunggalan TNI-Rakyat, mewaspadai terhadap upaya penyusupan, karena perlu diingat bahwa komunis di Indonesia merupakan bahaya laten yang tidak pernah mati, akan tetapi hanya berubah bentuk serta akan terus berkembang dengan gaya baru.
 
Kegiatan sosialisasi dengan tema “Melalui Kegiatan pembinaan Antisipasi Balatkom dan Paham Radikal, Prajurit TNI AD senantiasa waspada dan mampu mengambil langkah yang tepat guna menangkal berbagai ancaman yang ada demi menjaga keselamatan bangsa dan keutuhan NKRI”, bertujuan untuk menjamin terlaksananya antisipasi bahaya latent komunis dan paham radikal, sehingga terwujud kesamaan langkah dan tindakan serta kewaspadaan bagi seluruh prajurit Kodim 0802/Ponorogo serta jajaran Keluarga Besar TNI (KBT) yang ada di wilayah Ponorogo.(Must Oen/prspen081)
Baca Juga :  Gandeng Forpimka Polsek Sambit Berikan Pelatihan Kepada Linmas di Desa Campursari

Share :

Baca Juga

Militer

Anggota Tim Kesehatan TMMD ke 106 Turut Membantu Penyempurnaan Plesteran Masjid

Militer

Senyum Gembira Mbah Plendik Sambut Kehadiran Koorsahli Pusterad

Militer

Saling Asuh, Anggota Satgas TMMD ke 106 Belajar Pelihara Sapi

Militer

Ahmad Hamim Warga Dusun Dalangan : “Anggota Satgas TMMD ke 106 sangat Akrab dengan Warga Desa Sooko”

Headline

26 Terduga Teroris Yang Diterbangkan Dari Makassar Ditahan Di Cikeas

Militer

Sertu Mulyono Pimpin Pemasangan Begisting Rabat Jalan TMMD ke 106

Militer

Katim Wasev TMMD Pusterad Berikan Arahan Kepada Dan SSK TMMD ke 106 Kodim 0802

Militer

Dukung Pelaksanaan TMMD ke-106, Sekcam Sooko Turun Tangan Menata Posko