Home / Mataraman

Kamis, 7 Maret 2019 - 23:39 WIB - Editor : redaksi

Bencana Melanda, Kapolres Ponorogo Pantau Evakuasi Korban Banjir

Kanalponorogo.com-PONOROGO – Didampingi Kabgops Kompol Basuki Nugroho dan Kasat Sabhara AKP Djoko Winarto, Kapolres Ponorogo AKBP Radiant melaksanakan pemantauan sekaligus evakuasi masyarakat wilayah Kabupaten Ponorogo, Jatim yang terdampak  banjir, Kamis (7/3/2019)

Kapolres Ponorogo beserta KabagOps dan Kasat Sabhara melaksanakan pengecekan serta  evakuasi warga yang rumahnya terendam banjir. AKBP Radiant memberikan arahan kepada anggota Sabhara agar mengecek kembali rumah rumah yang terendam untuk warga dievakuasi ke tempat yang aman. 

“Untuk evakuasi dilaksanakan diwilayah Kelurahan Pinggirsari, Kecamatan Ponorogo yang terdampak cukup parah dengan ketinggian air sampai betis orang dewasa sedangkan untuk warga dievakuasi ke gedung Sasana Praja Pemkab Ponorogo,” ujar AKBP Radiant. 

Kapolres Ponorogo juga melalukan pengecekan jembatan yang hampir putus karena pondasi penyangga terseret air sungai yang menghubungkan Desa Broto dan desa Menggare, Kecamatan Slahung. “Karena aliran sungai  yang sangat deras, sebuah jembatan di wilayah Kecamatan Slahung tepatnya desa Broto, Kabupaten Ponorogo terputus, tadi malam pukul 19.00 wib karena bencana alam dan merupakan jembatan akses jalan ke kota Ponorogo,” terangnya.

Baca Juga :  Enam bangunan rumah ditempati sekitar 25 warga Desa/ Kecamtan Sawoo terisolir

Menurutnya, jembatan mengalami putus disisi sebelah barat. “Terputusnya jembatan karena pondasi yang tergerus arus banjir yang cukup besar akibat hujan yang mengguyur wilayah Slahung kurang lebih mpat jam lamanya,” paparnya. 

Baca Juga :  Cegah Kriminalitas Polsek Jetis Laksanakan Giat Patroli Sasaran Perbankan Dan Rumah Penduduk

Masih menurut dia,  akibat kejadian itu menyebabkan warga desa Broto kecamatan Slahung yang akan keluar masuk melalui jembatan mengalami kendala dan harus memutar jauh melalui jalur desa yang lain. “Tadi malam kita langsung pasang Police line atau tanda larangan melintas agar warga tidak melewati jembatan,” tandasnya. 

Pihaknya juga menambahkan bahwa jembatan  yang tersisa di sisi timur sangat berbahaya karena sudah banyak yang retak. “Kami himbau kepada warga sekitar agar jangan ada yang melewati jembatan hanya sekedar ingin melihat lihat,” harapnya. nut

Share :

Baca Juga

Mataraman

Peduli Generasi Muda Bhabinkamtibmas Polsek Siman Binluh Kamtibmas kepada Remaja

Mataraman

Polsek Badegan Laksanakan Pengamanan Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan Di Desa Watubonang

Headline

Ponorogo lounching Jatim Bermasker Pertama di Kelurahan Tonatan

Mataraman

Patroli Dialogis polsek sokoo sampaikan pesan kamtibmas

Mataraman

Jelang Nataru Kapolsek Sawoo Cek Jalur Ponorogo-trenggalek

Mataraman

Kapolres Ponorogo Serahkan Hewan Kurban Di Ponpes Darul Huda Mayak

Mataraman

Antisipasi Covid-19 Kapolsek Sawoo Sambangi Ponpes Chasanul Huda Ajak Santri Hidup Bersih

Mataraman

Wakapolsek Slahung Takziah di Rumah Duka Orang Tua Kandung Aiptu Puji Santoso