Home / News

Sabtu, 21 Maret 2015 - 03:05 WIB - Editor : redaksi

DPRD Ponorogo Pertanyakan SILPA 2014

KANALPONOROGO-Dewan
Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Ponorogo mempertanyakan kinerja Bupati Ponorogo
Amin dalam masa jabatannya tahun 2014 lalu.
Ini terkait
munculnya angka Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (Silpa) tahun 2014 yang
mencapai Rp 189 miliar.
Nilai silpa
ini dinilai terlalu tinggi dibanding APBD 2014 yang mencapai sekitar Rp1
triliun. Jumlah sisa APBD ini saat ini sedang dibahas dan akan dikritisi oleh
para anggota dewan yang tergabung dalam pansus untuk disampaikan pada rapat
paripurna Senin (23/03/2015) mendatang.
“Sisa segitu
ya kebanyakan. Banyak anggaran yang tidak terserap dan kegiatan yang mungkin
tidak dilakukan. Ini berhubungan dengan perencanaan dan eksekusi kegiatan dari
eksekutif yang nanti akan kita pertanyakan saat paripurna,” ujar Wakil Ketua
DPRD Ponorogo Anik Suharto, usai rapat Pansus LKPJ Bupati 2010-2014, Kamis
(19/03/2015).
Anik
menyatakan, sisa anggaran ini paling banyak ditemukan di Dinas Pendidikan dan
Dinas Kesehatan. Di Dindik, sisa anggarannya mencapai lebih dari Rp30 miliar.
Sedangkan di Dinkes, sisanya mencapai hampir Rp30 miliar. Di dinas dan kantor
serta satuan kerja perangkat daerah (SKPD) yang lain, sisa ini menurut Anik
masih cukup wajar.
“Ini sangat
disayangkan. Sisa masih demikian banyak, padahal di luar kami mendengar banyak
SKPD yang mengeluh kekurangan anggaran. Perencanaan dan pelaksanaannya itu lo
bagaimana,” ujarnya.
Sejauh ini,
kata Anik, pihak DPRD telah mendapatkan sedikit jawaban atas tingginya silpa
ini. Di antaranya adalah soal kekosongan pimpinan atau kepala di enam satker
plus dua posisi setingkat kepala dinas. Hal ini, lanjutnya, membuat instansi
yang bersangkutan tidak berani mengambil langkah taktis dan strategis terkait
penggunaan anggaran di instansi tersebut.
Terkait hal
ini, Bupati Ponorogo enggan memberi komentar, dirinya memilih menghindar dan
berdalih belum mendalami laporan yang tertuang dalam LKPJ 2014 yang intisarinya
telah dibacakannya di hadapan para anggota DPRD Ponorogo pada Senin (16/03/2015)
lalu.

“Untuk itu,
yang angka-angka saya akan pelajari lagi ya. Saya belum komentar lah, nanti
malah salah. Saya pelajari dulu lah,” ungkapnya.(K-1)
Baca Juga :  Pekan Ini Polres Limpahkan Berkas Kasus RSUD Jilid ll ke JPU

Share :

Baca Juga

Hukrim

Sepasang Kekasih Kompak Nyuri Hp di Jalan Baru

Headline

Buka Konferensi FRI, Presiden Dorong Lembaga Pendidikan Tinggi Kembangkan Inovasi Saat Pandemi

Birokrasi

Polsek Jenangan Berikan Penyuluhan Materi Bullying Kepada Santri Ponpes Darut Taqwa Di Desa Pintu

Hukrim

PT DGI Kembalikan Uang Negara Kasus Korupsi Pembangunan RSUD

Headline

Kunjungi PBNU, Kapolri Listyo Sigit Akan Sinergikan Ulama dan Umara Jaga Kamtibmas

Nasional

NusantaRun Chapter 7 Akan Melintasi Yogyakarta-Ponorogo

Peristiwa

Bangun Pagi, Warga Jambon Temui Kakek Gantung Diri

News

Dukungan Paslon Independen Masih Kurang