KANALPONOROGO-Pesawat helikopter jenis Bell 205 A-1 milik TNI AD dengan nomor reg HA-5073 yang terjatuh di Dusun Kowang RT/RW 001/001 Desa Taman Martani, Kalasan, Sleman, Jogjakarta, JUmat (08/07/2016) berangkat dari Lanud Adi Sumarmo Solo menuju Lanud Adi Sucipto Jogjakarta.
Sebelum berangkat sekitar pukul 15.00 wib HA 5073 request start engine. Kemudian pukul 15.05 WIB HA 5073 request taxi.
Dan sekira pukul 15.06 WIB HA 5073 take off dari Solo menuju Jogjakarta request climb to 1500 feet dan report over Delanggu sebagai reporting point
Pukul 15.10 HA 5073 kontak Jogjakarta approach, sebagai controller di wilayah Jogjakarta. Yang kemudian sekitar pukul 15.11 WIB HA 5073 establish Jogjakarta approach estimate Klaten 15.14 WIB Eta Adi 15.19 WIB.
Hal itu disampaikan Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Darat, Brigadir Jenderal TNI Sabrar Fadhilah di Media Center Dinas Penerangan TNI AD, Jakarta Pusat, Jumat (08/07/2016) malam.
Selanjutnya heli kehilangan kontak dan dinyatakan hilang. Hingga saat ini pihak TNI AD belum mengetahui penyebab pasti jatuhnya helikopter tersebut.
Namun Sabrar menuturkan bahwa TNI AD telah membentuk tim investigasi untuk melakukan penyelidikan.
TNI pun telah melakukan evakuasi terhadap korban dan melokalisasi tempat kejadian dalam rangka pemeriksaan dan investigasi.
“Saat ini sudah dibentuk tim investigasi untuk melakukan penyelidikan. Malam ini dikirim ke yogyakarta,” ungkapnya.(wad)