Home / Peristiwa

Rabu, 5 April 2017 - 05:52 WIB

Longsor Banaran, Tim SAR Gabungan Kerahkan 8 Anjing Pelacak

KANALPONOROGO.COM: Memasuki hari ke 4  upaya pencarian dan proses evakuasi terhadap korban bencana tanah longsor di Dusun Tangkil, Desa Banaran, Kecamatan Pulung terus dilakukan.

Semua potensi telah dioptimalkan oleh BPBD Kabupaten Ponorogo dan Basarnas untuk bisa menemukan para korban yang diperkirakan masih ada sekitar 25 orang belum ditemukan.

Untuk itu, Mabes Polri hari ini, Selasa(04/04/2017) telah menerjunkan 5 anjing pelacak dari Polisi Satwa, 2 anjing pelacak dari Polda Jatim dan 1 anjing pelacak  dari komunitas, sehingga total ada 8 anjing pelacak yang di terjunkan untuk membantu dalam pencarian korban bencana tanah longsor.

Baca Juga :  Tim DVI Belum Berhasil Identifikasi Korban Kelima Longsor Banaran

Anjing pelacak ini sudah mendeteksi kemungkinan adannya 6 jenazah korban di sektor C, saat ini 6 titik yang diduga ada mayatnya tersebut ditandai dengan  pemancangan  bilah bambu.

Proses evakuasi dan penggalian belum bisa dilakukan karena terkendala cuaca dan alat berat.

Baca Juga :  Dukung Final AFF, PSSI Berangkatkan Keluarga Timnas ke Thailand

Kapolres Ponorogo AKBP. Suryo Sudarmadi saat melakukan pemantauan dilapangan yaitu di zona A  mengungkapkan fokus saat ini adalah mengurangi tumpukan lumpur.

“Pengurangan tumpukan lumpur  menggunakan 9 alat berat dibantu 4 penyemprot air. Setelah tumpukan lumpur berkurang maka akan dibor dengan menggunakan  alat pengebor. Tujuannya adalah agar bau  dari jenazah para korban  yang diduga  tertimbun bisa keluar dan terendus oleh anjing pelacak,”UCAP akbp Suryo Sudarmadi.(ad)

Share :

Baca Juga

News

Bermaksud Mandi, Tewas Tenggelam di Dam Segaran

Peristiwa

Jazad Korban Kelima Longsor Banaran Dimakamkan

Ngawi

Kakek Paranormal Tewas, Diduga Korban Pembunuhan

Pacitan

Longsor Landa Nawangan, Jalur Ke Pacitan Tertutup

Peristiwa

Pasar Kesugihan Pulung Terbakar

Peristiwa

Selip di Jembatan Randu Pocong, Pengendara Vixion Meninggal di TKP

News

Sopir Pick up Lakalantas Slahung Ditetapkan Jadi Tersangka

Peristiwa

Semalam Tak Pulang, Nenek Sukorejo Ditemukan Mengapung di Sungai