Home / Uncategorized

Selasa, 3 Januari 2017 - 21:31 WIB - Editor : redaksi

Meski Telah Melewati Batas Himbauan, Warung Esek-Esek di Ngawi Tetap Buka

salah satu warung yang diduga tempat praktek esek-esek tetap saja buka

salah satu warung yang diduga tempat praktek esek-esek tetap saja buka

salah satu warung yang diduga tempat praktek esek-esek tetap saja buka

KANALNGAWI: Meski telah diberikan himbauan untuk menurtup per 01 Januarai 2017 lalu, namun para pemilik warung yang berada di Alas Malang masuk Kecamatan Karangjati dan Desa Dawung, Kecamatan Jogorogo Ngawi, yang diduga sebagai praktik prostitusi tetap saja tak mengindahkan himbauan dari Satpol PP setempat.

Mereka (pemilik warung) tempat esek-esek ini masih saja buka dan menyediakan para Pekerja Sex Komersial (PSK) untuk melayani para hidung belang, hanya saja terkesan plintat-plintut.

Terbukti dari pengamatan langsung awak media disalah satu tempat prostitusi berkedok warung di Desa Dawung masih ditemukan satu orang cewek yang terindikasi sebagai seorang PSK. Bahkan selama awak media menyamar sebagai penjaja warung sekitar satu jam lamanya salah seorang PSK tersebut sudah mampu melayani tiga tamu pria hidung belang untuk melayani nafsu birahinya, Senin (02/01/2017) kemarin.

Baca Juga :  Polres Ponorogo Melaksanakan Penyaluran Bantuan Air Bersih Kepada Warga Desa Sidoharjo Pulung

Anehnya, saat awak media melakukan basa basi dengan sang pemilik warung atau si pengelola tempat prostitusi ini hanya dijawab dengan enteng. Mereka beralasan tetap buka praktek dengan alasan ekonomi meskipun ada instruksi dari Pemkab Ngawi untuk menutup usahanya itu. Dalam perharinya ujar si pemilik warung rata-rata ada dua sampai tiga cewek yang mangkal untuk menunggu para tamu.

Diterangkan juga jika para cewek yang dimaksudkan itu semuanya berasal dari luar desanya bahkan luar daerah Ngawi. Bahkan beber si pengelola warung, pihaknya sudah buka praktek yang tidak lazim tersebut sudah 30 tahun lamanya, cuma sekarang ini saja ada larangan untuk ditutup.

Baca Juga :  Ratusan Batang Kayu Hasil Hutan Tanpa Dokumen Disita Polres Ngawi

Terkait masih operasinya tempat prostitusi, Didik Rahmad Purwanto Kepala Satpol PP Ngawi kebakaran jenggot. Padahal jauh hari sebelum deadline penutupan terhitung awal tahun ini pihaknya sudah melakukan langkah persuasive yakni dengan mendatangi tempat prostitusi baik di Alas Malang maupun Dawung.

Kenyataanya saat itu, para pengelola tempat esek-esek tidak akan membuka lagi usahanya meski warung makan dan minum tetap dibuka seperti biasanya. Bahkan kamar-kamar yang diduga kuat sebagai tempat pelampiasan syahwat akan dibongkar sendiri.

“Kalau mereka tetap seperti itu buka praktek tanpa mengindahkan peringatan kita jelas akan dilakukan langkah represif atau tindakan tegas yang melibatkan petugas dari satuan lain bisa Polres Ngawi maupun TNI. Jelas akan kita datangi secepatnya tempat itu akan kita bubarkan paksa,” jelas Didik. (dik)

Share :

Baca Juga

Uncategorized

Kerja Bakti, Anggota Kodim 0802/Ponorogo Bantu Bedah Rumah Warga

Uncategorized

Tiga Kendaraan Tabrakan Beruntun Satu Orang Tewas

Uncategorized

Forex Robotron V30 Unlimited

Uncategorized

Dandim 0802/Ponorogo : Babinsa Itu Hebat, Semua Tugas di Lapangan Dilakukan Babinsa

Uncategorized

Danramil 0802/04 Siman: Siswa-Siswi SMAN 1 Siman Ponorogo Harus Jadi Pelopor Upaya Tangkal Paham Radikal

Uncategorized

Satu dari Empat Santri Hudatul Muna yang Tenggelam Ditemukan

Uncategorized

Dandim 0802/Ponorogo Hadiri Rapat Koordinasi Terkait Kesiapsiagaan Menghadapi Virus Corona di Ponorogo

Uncategorized

Pamit Kenal Wakapolres Ponorogo, Kompol Indah Wahyuni Gantikan Kompol Moh Roni Mustofa