Home / Nasional

Selasa, 11 Desember 2018 - 22:52 WIB

Presiden Jokowi Undang Seniman dan Budayawan ke Istana

JAKARTA, KANALPONOROGO.COM: Presiden Jokowi bertemu dengan perwakilan seniman dan budayawan. Pertemuan digelar di Istana Merdeka, Jakarta, sekira pukul 16.00 WIB, Selasa, 11 Desember 2018.

Pertemuan ini merupakan inisiatif dari Presiden yang ingin menindaklanjuti strategi kebudayaan yang beberapa waktu lalu disampaikan kepada Presiden dalam acara Kongres Kebudayaan Indonesia.

“Saya ingin mendengar, berdiskusi, dan mendapatkan masukan-masukan mengenai yang disampaikan kepada saya kemarin, mengenai strategi kebudayaan sebagai sebuah arah umum untuk kemajuan kebudayaan 20 tahun yang akan datang,” ujarnya.

Baca Juga :  Kasus Pungli Sawoo, Kejari Ponorogo Terima LHP dari Inspektorat

Dalam pertemuan ini, Kepala Negara mengaku hanya ingin mendengar masukan-masukan dari para seniman dan budayawan kepada dirinya sebagai bahan pertimbangan Presiden dalam pengambilan kebijakan.

Kurang lebih sebanyak 37 seniman dan budayawan hadir dalam pertemuan yang berlangsung selama sekira satu setengah jam. Tampak di antara mereka ialah penyair M. Aan Mansyur, pegiat tradisi Kasepuhan Abah Asep Nugraha, dan produser film berbasis budaya Abduh Azis.

Baca Juga :  Jajal Motor Listrik Gesits di Istana, Presiden Jokowi: Kalau Sudah Produksi Saya Pembeli Pertama

Ada pula pegiat musik Jaya Suprana, penggerak sekolah rimba Butet Manurung, pegiat permainan rakyat Endi Aras, dan budayawan Edi Sedyawati.

WELAS RASO

Share :

Baca Juga

Birokrasi

Kakanwil Kemenkumham Jatim Resmikan Kanim Kelas III Ponorogo

Magetan

Ketua KPK Agus Raharjo Terlahir di Magetan

Featured

Dari Pramugari, Dwi Ayu Joewitanti Jalani Profesi Baru di Dunia Akting

Headline

Kunker ke Sulut, Kapolri Pastikan Keamanan Gereja Di Malam Jumat Agung

Headline

Jenguk Korban Luka Kebakaran Lapas Kelas I Tangerang, Yasonna Laoly: Lakukan Upaya Pengobatan Sebaik Mungkin

Nasional

Dorong Percepatan Penanganan Bencana Hidrometeorologi di Sulsel, Kepala BNPB Serahkan Bantuan Senilai 5,4 Miliar

Nasional

Mahfud MD: Polri Banyak Pintu, Jerat Hukum Pentholan Gafatar

kombis

Setneg Bangladesh Kagumi Perkeretaapian Indonesia