Hindari Kelangkaan Pupuk, Disperta Sarankan Petani Beli Pupuk Sejak Awal
![]() |
HARMANTO Kepala dinas pertanian Ponorogo |
KANALPONOROGO– Musim tanam padi
di wilayah Kabupaten Ponorogo saat ini mulai dilakukan petani.
Untuk
menghindari gejolak kelangkaan dan kesulitan mendapatkan pupuk bersubsidi,
Dinas Pertanian (Disperta) Kabupaten Ponorogo mulai ngoyak-oyak petani.
menghindari gejolak kelangkaan dan kesulitan mendapatkan pupuk bersubsidi,
Dinas Pertanian (Disperta) Kabupaten Ponorogo mulai ngoyak-oyak petani.
Dinas pertanian
melalui kepanjangan tangannya seperti petugas penyuluh lapangan
(PPL) dan BPK kecamatan diminta mulai mengoyak petani binaannya
untuk segera membeli pupuk bersubsidi, terutama untuk keperluan pemupukan
pertama.
melalui kepanjangan tangannya seperti petugas penyuluh lapangan
(PPL) dan BPK kecamatan diminta mulai mengoyak petani binaannya
untuk segera membeli pupuk bersubsidi, terutama untuk keperluan pemupukan
pertama.
Kepala Dinas Pertanian
Kabupaten Ponorogo Harmanto, menjelaskan saat ini persediaan pupuk bersubsidi
digudang masih banyak.
Kabupaten Ponorogo Harmanto, menjelaskan saat ini persediaan pupuk bersubsidi
digudang masih banyak.
“Penyerapan pupuk saat
ini masih sekitar 15 % saja, sehingga petani diminta untuk segera membeli
pupuk, kami sarankan agar tidak membeli secara mendadak. Karena kalau mendadak
justru akan menimbulkan gejolak,”jelas Harmanto, kepala Dinas Pertanian
Kabupaten Ponorogo.
ini masih sekitar 15 % saja, sehingga petani diminta untuk segera membeli
pupuk, kami sarankan agar tidak membeli secara mendadak. Karena kalau mendadak
justru akan menimbulkan gejolak,”jelas Harmanto, kepala Dinas Pertanian
Kabupaten Ponorogo.
Ditegaskanya, saat
ini armada untuk pendistribusian masih kurang. Sehingga untuk
memenuhi ketersedian pupuk dalam waktu bersamaan, menurutnya jelas tidak akan
mampu.
ini armada untuk pendistribusian masih kurang. Sehingga untuk
memenuhi ketersedian pupuk dalam waktu bersamaan, menurutnya jelas tidak akan
mampu.
“Armada untuk
pendistribusian pupuk sangat terbatas, sehingga tidak mampu untuk memenuhi
ketersediaan pupuk dalam waktu bersamaan,”ungkapnya.
pendistribusian pupuk sangat terbatas, sehingga tidak mampu untuk memenuhi
ketersediaan pupuk dalam waktu bersamaan,”ungkapnya.
Selain itu, dirinyapun
mengaku turut sedih jika petani kesulitan mendapatkan pupuk, karena menurutnya,
keterlambatan 1 minggu saja dalam pemupukan akan mengurangi produktivitas padi
yang mencapai 1 ton perhektarnya.
mengaku turut sedih jika petani kesulitan mendapatkan pupuk, karena menurutnya,
keterlambatan 1 minggu saja dalam pemupukan akan mengurangi produktivitas padi
yang mencapai 1 ton perhektarnya.
“Sebenarnya
sayapun juga ikut sedih jika petani kekurangan pupuk, karena keterlambatan
dalam pemupukan jelas akan mengurangi produktiitas padi, sehingga ini juga kan
menghambat dalam pencapaian swasembada pangan nasional,”pungkasnya.(K-3)
sayapun juga ikut sedih jika petani kekurangan pupuk, karena keterlambatan
dalam pemupukan jelas akan mengurangi produktiitas padi, sehingga ini juga kan
menghambat dalam pencapaian swasembada pangan nasional,”pungkasnya.(K-3)