Home / News / Sosial

Selasa, 2 Juni 2015 - 10:07 WIB - Editor : redaksi

Ditutup, Pagar Kedung Banteng Akan Dirobohkan

KANALPONOROGO– Pememerintah Kabupaten (Pemkab) Ponorogo berencana akan merobohkan tembok setinggi lebih dari dua meter yang mengelilingi lokalisasi Kedung Banteng yang berada di Kecamatan Sukorejo.

Dirobohkanya tembok yang mengelilingi lokalisasi ini agar aktifitas di dalam rumah-rumah tersebut bisa terlihat dari luar dan mudah dipantau. Hal ini sebagai antisipasi agar tidak ada lagi aktivitas prostitusi di lokasi tersebut.

Baca Juga :  Dewan Berharap Bekas Lokalisasi Dimanfaatkan Optimal

“Usai penutupan nantinya tembok yang mengelilinginya akan dirobohkan, sehingga bisa dilakukan pemantauan kegiatan didalamnya,”terang  Kabid Rehabilitasi dan Pelayanan Sosial Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Ponorogo Moh Daroini.

Baca Juga :  Kadiv Humas Polri Pastikan Jakarta Lockdown 12-15 Februari Hoax

Terkait kekhawatiran merebaknya ‘prostitusi liar’ di Ponorogo, Daroini menyatakan hal ini menjadi keawajiban semua pihak untuk turut mencegahnya.

Untuk pemberantasan, kata Daroini, akan dipimpin oleh pihak Satpol PP dan Kepolisian. Dinsos hanya akan berperan membina pelaku prostitusi yang tertangkap razia.(K-1)

 

 

Share :

Baca Juga

Militer

Anggota Tim Kesehatan TMMD ke 106 Turut Membantu Penyempurnaan Plesteran Masjid

News

Karyawati Money Changer Gagalkan Perampokan

News

Jenazah Pelajar SMP Walikukun Ditemukan Setelah Dua Hari Tenggelam di Bengawan Solo

Pendidikan

Diknas Ngawi Mulai Pecah Naskah UN

Headline

Wakapolsek Bungkal ajak Tokoh Agama Implementasikan Inpres No. 6 Tahun 2020 kepada anak didiknya

Headline

Pemda Diminta Sosialisasikan SKB 4 Menteri Agar Sekolah Tatap Muka Terbatas Berjalan Dengan Baik

News

Korban Laka Cipali Asal Ponorogo Dimakamkan Dalam satu Liang

Militer

Anggota Satgas TMMD ke 106 Bantu Warga Merobohkan Kayu Jati Untuk Membangun Masjid