KANALPACITAN-Ekspedisi keindahan wisata goa Luweng Jaran yang berada di Pacitan, Jawa Timur oleh sejumlah wartawan dan mahasiswa berbuah petaka.
Salah seorang tim liputan terjatuh dari ketinggian 25 meter hingga mengalami cedera serius. Beruntung korban berhasil diselamatkan tim SAR dan langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat.
Korban adalah Arif Hermawan, adalah wartawan Gatra yang terjatuh saat melakukan penelusuran keindahan wisata goa Luweng Jaran di Desa Jlubang, Kecamatan Pringkuku, Pacitan, Senin(07/03/2016) malam.
Dengan penerangan dan peralatan terbatas, tim SAR gabungan dari BPBD, TNI dan Polri, bahu-membahu mengevakuasi korban dari dalam goa dengan kedalaman 25 meter.
Musibah ini bermula ketika 7 orang rombongan dari majalah Gatra dan mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakarta(UMS) berencana melakukan reportase keindahan goa Luweng Jaran sebagai salah satu objek wisata geopark, Indonesia. Sesampainya di lokasi, rombongan lalu turun ke dalam goa secara bergantian. Namun ketika giliran korban, tiba-tiba ia terjatuh ke trap kedua goa Luweng Jaran hingga membentur keras bebatuan dilokasi.
Setelah tiga jam kemudian, tubuh korban berhasil diangkat dan di keluarkan dari dalam goa. Kondisi korban selamat, namun mengalami luka serius dibeberapa bagian tubuh, sehingga langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat guna mendapatkan perawatan intensif.
“Goa Luweng Jaran merupakan salah satu tempat wisata alam yang menyuguhkan ornamen bebatuan yang cukup menawan. Untuk mencapai titik itu dibutuhkan nyali besar karena harus melintas di terowongan sempit licin dan tentunya membahayakan,”ucap Pudjono, Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Pacitan.(wad/kanalponorogo)