Home / Uncategorized

Minggu, 8 Januari 2017 - 12:39 WIB - Editor : redaksi

PP Muhammadiyah Janji Selesaikan Polemik PDM Kota Kediri

ketua PP Muhammadiyah Dahlan Rais

ketua PP Muhammadiyah Dahlan Rais

ketua PP Muhammadiyah Dahlan Rais

KANALPONOROGO.COM : Polemik Pimpinan Daerah Muhammadiyah(PDM) Kota Kediri dengan Pimpinan Wilayah Muhamadiyah(PWM) Jatim akhirnya disikapi oleh Pimpinan Pusat (PP) Muhamadiyah, dan akan segera menyelesaikan polemik tersebut.

Pimpinan Pusat Muhammadiyah,H A Dahlan Rais dalam keteranganya mengatakan, jika Pimpinan Pusat akan segera menyelesaikan polemik tersebut,”pusat akan secepatnya mengundang kedua belah pihak yang berpolemik,” kata Dahlan Rais, saat menghadiri pengajian yang digelar oleh PDM Kota Kediri, Minggu (08/01/2017).

Lebih lanjut, Dahlan menjelaskan, jika keputusan pembekuan PDM Kota Kediri beberapa waktu lalu yang dilakukan oleh PWM Jatim bukan kehendak pusat, “yang jelas pusat akan melakukan evaluasi terkait pembekuan tersebut. Pusat tidak mungkin menyetujui pembekuan tersebut,”kata Dahlan Rais yang juga adik kandung Amien Rais tersebut.

Baca Juga :  Kapolres Situbondo Bantu Pengobatan Penderita Hidrocephalus

Dahlan juga menambahkan jika dualisme kepemimpinan pada PDM akan segera berakhir, karena sesuai AD/ ART yang ada dalam tubuh Muhammadiyah tidak sesuai terkait polemik tersebut.

“Diikembalikan pada AD/ ART perlakukan anggota dari pusat sampai bawah semua sama,” tambah Dahlan.

Dalam keteranganya Dahlan juga menilai jika pihak PWM Jatim hanya menggunakan kekuasaan dan tanpa musyawarah.

Majelis Pembina Kesejahteraan Umum (MPKU ) yang juga ikut dibekukan oleh PWM, dinilai oleh Dahlan jika hal tersebut tidaklah tepat karena pembentukan MPKU berdasarkan dari PDM dan bukan PWM.

“Jadi kebijakan MPKU ada Ditangan PDM bukan PWM kenapa mesti ikut dibekukan,”tandas Dahlan.

Baca Juga :  Tinjau Pelabuhan Tanjung Perak, Kapolri: Transportasi Laut Alternatif Kurangi Kemacetan Arus Mudik

Seharusnya segala permasalahan di Muhammadiyah tidak harus main kekuasaan, kepribadian yang dimiliki Muhammadiyah segala masalah diselesaikan secara musyawarah.

“Lha ini belum dimusyawarahkan sudah dibekukan duluan dan sudah menyalahgunakan kewenangan, hal tersebut bukan lagi kepribadian Muhammadiyah,”ungkap Dahlan.

Untuk diketahui, pada berita sebelumnya pihak PWM Jatim telah membekukan PDM Kota Kediri dan juga MPKU Kota Kediri yang dituding telah melanggar aturan. Dan pihak PWM Jatim akhirnya mengangkat Pelaksana Tugas ( Plt ) untuk kepemimpinan PDM dan Juga MPKU kota kediri.

Tak hanya membekukan pihak PWM juga mengambil alih permasalahan Rumah Sakit Muhamadiyah Kota Kediri. (G Marmoyo)

Share :

Baca Juga

Uncategorized

Tim SAR Gabungan Satpolairud Polres Lamongan Berhasil Temukan Korban Nelayan Tenggelam Terlilit Jaring

Uncategorized

Patroli Gabungan dan Pemasangan Spanduk Antisipasi Karhutla

Uncategorized

Sambut HUT Polwan Ke-78 Polsek Babadan Melaksanakan Sima’an Al Qur’an

Uncategorized

Hari Raya Idul Fitri 1441 H, Dandim Ponorogo Berikan Ucapan Selamat

Uncategorized

Masuk Dapur Warga, Upaya Babinsa Kodim 0802/Ponorogo Sejahterakan Warga Desa Binaan

Uncategorized

Kolaborasi Polwan Polisi RW Polresta Malang Kota Evakuasi ODGJ, Warga Samaan Beri Apresiasi

Uncategorized

HUT ke 71 Kodam V/Brawijaya, Kodim 0802/Ponorogo Gelar Servis Motor Gratis

Uncategorized

TMMD ke 113 Kodim Ponorogo Gelar Penyuluhan Sosial Kepada Warga Cepoko