Lomba Ketangkasan Kemudikan Becak

KOTA, PONOROGO,COM: Satuan Lalulintas (Satlantas) Kepolisian Resort(Polres) Ponorogo menggelar lomba ketangkasan mengemudikan becak di depan Paseban aloon-aloon Ponorogo, Rabu(18/04/2018).
Tak kurang dari 380 abang tukang becak kayuh yang berasal dari seluruh penjuru Kabupaten Ponorogo ikut menyemarakan kegiatan ini.
Sebelum dimulai adu ketangkasan dengan rute yang disiapkan oleh panitia, ratusan abang becak dipimpin Kapolres Ponorogo AKBP Radian melakukan pawai keliling alon-alon, dimana Kapolres mengayuh becak dengan penumpang salah satu abang becak.
“Ada sekitar 380 abang becak kayuh yang ikut meramaikan lomba ketangkasan hari ini,”ucap Kapolres Ponorogo, AKBP Radian disela pelaksanaan lomba ketangkasan becak kepada awak media.
Sembari menunggu dimulainya lomba dan sejumlah rekanya melakukan pendaftaran, sejumlah abang becak mencoba trak yang telah disiapkan.
Karena tingkat kesulitan yang dianggapnya cukup tinggi, diantaranya rute yang berkelok-kelok, dan zig zag, terlihat sejumlah abang becak sampai terjatuh saat menjajal rute.
“Kita gelar lomba ini agar para pengemudi becak bisa lebih disiplin, tertib berlalulintas dan mematuhi aturan lalulintas,”terang AKBP Radian.
Lebih lanjut dijelaskan Kapolres kegiatan ini juga untuk sosialasi kepada semua pengemudi becak, karena jika mereka merubah bentuk itu bisa dianggap melanggar undang-undang lalulintas, sehingga diharapkan abang-abang becak ini kembali ke becak kayuh.
Selain itu dijelaskan Kapolres,” apabila para pengemudi becak tetap mengoperasikan bentor, bilamana terjadi kecelakaan mereka tidak akan bisa mengurus asuransi jasa raharja,”tegas AKBP Radian.
Sementara itu, Slamet, salah satu pengemudi becak yang ikut mengadu ketangkasan tersebut mengaku cukup senang, walau diakuinya saat ini pendapatan mereka sangat menurun dengan masuknya ojek-ojek online dan bentor.
Slamet berharap, ada perhatian dari pihak-pihak terkait agar para pengemudi becak ini bisa meningkatkan pendapatanya.
“Lumayan sulit mas, rutenya, tadi saja waktu mencoba ada teman kita yang sampai terjatuh,”terang Slamet. (KP-01)