Kerahkan 369 Personel Operasi Lilin Semeru 2024,Polres Ponorogo Himbau Warga Tak Konvoi Dan Gunakan Knalpot Tidak Sesuai Spektek.Kerahkan 369 Personel Operasi Lilin Semeru 2024,Polres Ponorogo Himbau Warga Tak Konvoi Dan Gunakan Knalpot Tidak Sesuai Spektek.

Redaksi 20 Des 2024 Headline
Kerahkan 369 Personel Operasi Lilin Semeru 2024,Polres Ponorogo Himbau Warga Tak Konvoi Dan Gunakan Knalpot Tidak Sesuai Spektek.Kerahkan 369 Personel Operasi Lilin Semeru 2024,Polres Ponorogo Himbau Warga Tak Konvoi Dan Gunakan Knalpot Tidak Sesuai Spektek.

Polres Ponorogo siap menyambut perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025 dengan menggelar Operasi Lilin Semeru 2024.

Operasi ini berlangsung selama 13 hari, mulai 21 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025, dengan melibatkan 369 personel gabungan dari Polri, TNI, Pemda, serta komunitas masyarakat.

Kapolres Ponorogo, AKBP Anton Prasetyo, menyampaikan bahwa pengamanan dilakukan secara menyeluruh di lima titik pos utama, simpul-simpul jalan, dan seluruh rayon atau polsek di Ponorogo. Hal itu disampaikannya saat Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Semeru 2024 di Jalan Alun-Alun Utara Ponorogo, Jumat (20/12/2024).

“Untuk pengamanan, kami libatkan personel dari berbagai unsur, termasuk BKO TNI dan Pemda. Selain itu, kami juga memastikan kesiapan sarana dan prasarana demi kelancaran pengamanan perayaan Natal dan Tahun Baru,” ujar AKBP Anton Prasetyo.

Operasi ini memiliki dua fokus utama, pengamanan ibadah Natal dan tahun baru, serta tahapan sisa Pilkada Serentak 2024. “Kami bersama Pemda akan mengunjungi pos pengamanan dan sejumlah gereja untuk memastikan kelancaran ibadah serta keamanan masyarakat,” tambah Kapolres AKBP Anton.

Selama Operasi Lilin Semeru 2024, Polres Ponorogo mendirikan lima pos, terdiri dari satu pos pelayanan (posyan) di Alun-Alun Ponorogo dan empat pos pengamanan (pospam). Lokasi keempat pospam tersebut berada di Mlilir (perbatasan Ponorogo-Madiun), perbatasan Ponorogo-Trenggalek, obyek wisata Telaga Ngebel, dan Terminal Tipe A Seloaji, Ponorogo.

Kapolres juga mengimbau masyarakat untuk tetap menjaga ketertiban selama perayaan Nataru. “Hindari konvoi, petasan, balon udara, dan penggunaan knalpot brong. Mari kita hormati saudara-saudara kita yang beribadah serta menjaga keselamatan berlalu lintas,” tegasnya.

Momentum Nataru diprediksi akan meningkatkan kunjungan warga ke Ponorogo, yang dikenal sebagai Bumi Reog. Polres Ponorogo berharap suasana aman dan damai dapat terjaga selama perayaan ini.

(Humas)