Home / Hukrim / News

Jumat, 12 Juni 2015 - 03:05 WIB

Satgas Anti Premanisme Amankan Penganiaya Polisi

KANALPONOROGO-Satuan tugas (Satgas) Anti Premanisme Polres Ponorogo mengamankan DI(28) warga Desa winong, Kecamatan Jetis, pelaku penganiayaan terhadap Briptu Gatra Paipurna(26) seorang anggota Satlantas Polres Ponorogo, Kamis (11/06).

“Anggota anti premanisme Polres Ponorogo berhasil mengamankan pelaku penganiayaan dan melawan anggota Polisi yang sedang melaksanakan tugas di Pos 905 Dengok,”terang AKP Hasran, Kasat Reskrim Polres Ponorogo.

Dijelaskan AKP Hasran, dtangkapnya tersangka bermula saat pelaku melintas di persimpangan Dengok mengendarai kendaraan roda dua yang menggunakan knalpot brong dan sengaja membunyikan kendaraanya berulang-ulang. Petugas langsung mengejar dan berhasil menghentikan pelaku dan mengingatkan agar tidak mengulang kembali perbuatanya.

“Saat melintas di persimpangan Dengok itulah pelaku membunyikan kendaraan roda dua berulang-ulang(bleyer) yang kemudian dikejar anggota Satlantas yang sedang bertugas di Pos 905. Pelaku berhasil dihentikan dan diingatkan agar tidak mengulang perbuatanya tersebut, kemudian pelaku dibiarkan melanjutkan perjalananya,”terang AKP Hasran Kasat Reskrim.

Baca Juga :  Reses di Ponorogo, Johan Budi Dengar Aspirasi Kepala Desa

Lebih lanjut dikatakanya, tak diduga selang 30 menit kemudian pelaku mendatangi pos tempat petugas berjaga. Dengan sikap menantang dan mengajak petugas berkelahi, karena tidak terima atas perbuatan petugas yang melakukan pengejaran dan menghentikan perjalananya. Saat berada di Pos Lantas itulah terjadi selisih paham, dan tiba-tiba pelaku memegang krah baju petugas dan menarik-nariknya. Belum sempat melakukan pembelaan tiba-tiba pelaku membenturkan kepala petugas ke dinding Pos Lantas.

“Selang 30 menit pelaku mendatangi pos lantas, dengan sikap menantang dan mengajak berkelahi karena tidak terima telah dikejar dan dihentikan perjalananya. Tiba-tiba pelaku memegang krah baju petugas dan menarik-nariknya, dan kemudian membenturkan kepala petugas ke tembok pos lantas,”ungkap AKP Hasran.

Baca Juga :  Upaya Peningkatan Kemampuan Penyidik Dalam Ilmu Lingusitik,Polri Lakukan Penelitian GASBIN

Akibat benturan ke tembok yang diperkirakan cukup keras, korban(petugas) menderita gegar otak ringan yang kemudian dilarikan ke RSUD dr Hardjono untuk mendapatkan perawatan intensif dan visum et repertum atas luka yang dideritanya.

Pelaku diamankan guna dilakukan pemeriksaan. Selain itu, petugas juga melakukan pemeriksaan terhadap beberapa saksi yang berada di tempat kejadian perkara, menyita pakaian dinas yang dikenakan korban yang kancingnya lepas karena ditarik-tarik pelaku dan kendaraan roda dua milik tersangka.(K-1)

Share :

Baca Juga

Mataraman

Dalam Rangka Hari Bhayangkara ke 73 Polres Ponorogo Gelar  Dzikir dan Doa Bersama

Hukrim

Kabur Dari Panti, Remaja Jambon Ponorogo Nyuri Emas Milik Tetangga

Peristiwa

Tanah Retak Ngebel, Dua Rumah Warga Dibongkar

Nasional

Presiden: Mari Jadikan Ramadan Momentum Tingkatkan Iman dan Takwa

Peristiwa

Diduga Himpitan Ekonomi, Warga Tumpak Pelem Ditemukan Gantung Diri

Hukrim

Jual Miras, Warga Siman Dicokok Polisi

Militer

Kodim 0802/Ponorogo Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW 1441 H / 2019 M.

News

Aiptu Listyo Bopong Nenek Saminem (92) Menuju TPS