KANALPONOROGO-Ratusan superter Bonekmania asal Surabaya yang diduga terlibat pengeroyokan terhadap superter Aremania akhirnya dipulangkan setelah menjalani pemeriksaan intensif oleh Polres Sragen.
408 Bonekmania suporter Surabaya United malam ini diserahkan ke Polres Ngawi untuk dipulangkan ke Surabaya Jawa Timur.
Pemulangan suporter itu dilakukan untuk mencegah aksi balas dendam fans berat Singo Edan atau Arema Cronus dipartai perdelapan final Piala Sudirman kontra Surabaya United di Stadion Maguwoharjo Jogjakarta, kemarin sore, Sabtu (19/12).
Serah terima ratusan Bonekmania dilakukan dihalaman parkir Pos Lantas Banyakan atau utara Terminal Kertonegoro Ngawi.
“Ratusan suporter Bonekmania itu diangkut 13 truk kepolisian dengan mendapatkan pengawalan aparat bersenjata lengkap. Mereka dipulangkan ke Surabaya setelah tadi diangkut menggunakan puluhan truk dari Polres Sragen,” kata Kompol Suwarno Kabag Ops Polres Ngawi kepada wartawan.
Ditegaskanya, puluhan truk itupun memang disiapkan sebelumnya baik dari Polres Ngawi sendiri, Polres Madiun, Polres Madiun Kota, Polres Magetan, Polres Ponorogo serta beberapa truk Brimob Polda Jawa Timur.
Masih ditempat yang sama Kapolres Ngawi AKBP Suryo Sudarmadi mengatakan, 408 Bonekmania yang dipulangkan setelah dalam pemeriksaan mereka tidak terlibat pengeroyokan dua orang Aremania atas nama Eko Prasetyo dan Slamet didua lokasi berbeda yakni dikawasan Nglorog dan di SPBU Sambungmacan Sragen.
“Mereka (Bonekmania-red) yang dipulangkan ini memang tidak terlibat aksi brutal itu. Kenapa dipulangkan tidak lain agar mereka terhindar apabila ada aksi balas dendam dari Aremania. Namun Bonekmania lainya yang berjumlah 14 orang saat ini masih menjalani pemeriksaan intensif di Polres Sragen karena mereka disinyalir terlibat aksi itu,” kata Kapolres Ngawi.(dik/kanalponorogo)
