KAALPONOROGO.COM-Sawoo – Sepertinya anda harus ekstra waspada jika akan melewati jalur nasional Ponorogo-Trenggalek, pasalnya dijalur ini sering terjadi laka lantas yang melibatkan kendaraan besar maupun sepeda motor. Memasuki KM 20 hingga perbatasan Ponorogo-Trenggalek atau masuk wilayah kecamatan Sawoo, merupakan salah satu titik blackspot dengan beberapa kejadian laka lantas maupun tebing/tanah longsor.
Terbaru adalah tabrakan yang melibatkan sebuah truk Nopol : AE 8654 EA yang dikemudikan oleh RUDIANTO, (36), alamat Desa Tambakmas Rt 10 Rw 01, Kecamatan Kebonsari Kabupaten Madiun, dengan sebuah mobil Honda Mobilio Nopol : L 1924 DR yang dikemudikan Sdr. KRISNA MUKTI, (23) alamat Dsn. Rongganan Rt 03 Rw 03, Ds.Kendal Bulur Kec.Boyolangu Kab.Tulungagung bersama 4 (empat) temanya, ditikungan Jalan Raya Ponorogo-Trenggalek, masuk Dkh. Ngemplak Ds./Kec.Sawoo Kab.Ponorogo, Senin pagi (24/2/2020).
Menurut keterangan pengemudi Honda Mobilio yg dikemudikan Sdr. KRISNA MUKTI, kejadian berawal sekitar jam 05.10 Wib saat dirinya melaju dari arah Trenggalek. Namun sesampainya di TKP (Tikungan Ngemplak), diduga dirinya mengantuk dan tidak menguasai kemudinya, hingga menumbur Truck (bagian Roda belakang /samping kanan) yg melaju dari arah Ponorogo. Atas kejadian tersebut Mobil Honda Mobilio dan Trcuk mengalami kerusakan yang lumayan parah dan harus dievakuasi/diderek dari unit Laka Lantas Polres Ponorogo.
Petugas piket Polsek Sawoo yang mendatangi TKP juga menghimbau agar sopir yang melewati jalur ini ekstra waspada dan berhati-hati. “Ini merupakan kejadian kesekian kalinya dalam seminggu ini, dan alhamdulilah tidak ada korban jiwa. Memang selain jalurnya yang berkelok dan naik turun, juga musimnya penghujan dan sering berkabut di pagi hari, maka sangat membutuhkan konsentrasi dan kondisi yang fit baik pengemudi maupun kendaraannya. Dan kalau mengantuk lebih baik menepi dan beristirahat ditempat yang aman”, ujar Bripka Andy Hermawan saat dilokasi kejadian. (rb)
