Home / News / Peristiwa

Jumat, 1 Januari 2016 - 06:52 WIB - Editor : redaksi

MC Kondang Si Rambut Jagung Meninggal di Ponorogo

Jenazah korban dinaikan ke mobil ambulance untuk dipulangkan ke jombang foto : kanal ponorogo

KANALPONOROGO-Masyarakat Ponorogo dikejutkan dengan meninggalnya Siwin Budiono alias si Rambut Jagung(44) warga Desa Kali Kejambon, Kecamatan Tembela, Jombang,  disaat memandu Orkes melayu OM Sagila yang digelar di alon-alon Ponorogo dalam menyambut malam pergantian tahun baru 2016, Kamis(31/12/2015).

Meninggalnya korban diatas panggung tersebut, bermula saat dirinya usai bercuap-cuap dan melantunkan sebuah lagu, tiba-tiba ia roboh dan masih memegang mikropon.

Melihat korban roboh diatas pangung segenap crew OM Sagila dan panitya langsung mendekatinya untuk memberikan pertolongan dan melarikanya ke Rumah Sakit Aisyah Diponegoro untuk mendapatkan perawatan.

Namun Tuhan berkejadian lain, dr rumah sakit Aisyah Diponegoro menyatakan bahwa korban sudah meninggal.

Baca Juga :  Semalam Tak Pulang, Warga Sampung Ditemukan Mengambang di Sungai

“Saat memandu acara di panggung aloon-aloon, korban tiba-tiba roboh dan tak sadarkan diri. Korban langsung dilarikan ke rumah sakit Aisyah, namun dokter Sri yang piket menyatakan jika korban telah meninggal. Dimungkinkan korban meninggal karena serangan jantung,”ucap KSPKT Polres Ponorogo IPDA Fahmi Noor.

Korban berangkat dari Jombang pukul 07.00 WIB, menuju Ponorogo untuk membawakan acara orkes dangdut OM Sagila di panggung utama aloon2 Ponorogo. Sekira pukul 11.00 WIB rombongan korban tiba di Hotel Ponorogo Permai untuk singgah. Saat berada di hotel, korban sering buang air kecil dan minum air mineral.

Korban tidak mengeluhkan apapun, pukul 16.30 WIB korban makan nasi goreng yang dipesan dari hotel. Sekitar pukul 21.00 WIB saat korban sedang membawakan acara di panggung utama aloon-aloon Ponorogo, tiba-tiba korban terjatuh tak sadarkan diri dan sempat mengalami kejang-kejang sebanyak 3 kali selanjutnya korban dibawa ke RSU Muhammadiyah Jl. Diponegoro Ponorogo.

Baca Juga :  Tayangan Seru di Cinepolis untuk Rayakan Akhir Tahun

Dari hasil pemeriksaan medis, korban dinyatakan telah meninggal dunia pukul 21.14 WIB. Ditubuh korban tidak ditemukan adanya tanda-tanda penganiayaan.

Pihak keluarga meminta agar jenazah korban segera dipulanglan ke rumah duka dengan menggunakan ambulance dr RSU Muhammadiyah.

“Keluarga korban meminta untuk tidak dilakukan otopsi dengan menandatangani surat pernyataan. Jenzah korban telah dibawa pulang kerumahny,”terang IPDA Fahmi Noor.(wad/kanal-ponorogo)

Share :

Baca Juga

Headline

Presiden Apresiasi Kecepatan Vaksinasi di Provinsi Banten

Mataraman

Antisipasi Tindak Kriminal Patroli kewilayahan Personel Polsek Sambit

Militer

Dimanapun Tempatnya, Pelda Sigut Tanamkan Jiwa Patriotisme

News

Penuhi Kekurangan Jumlah Dukungan, Misranto-Isnen Berpeluang Maju Pilkada

Peristiwa

Dikeroyok Orang Tak Dikenal, Warga Mlarak Lapor Polisi

News

Dwi Citrawarman: Alhamdulillah Semua Pengurus DPC Sudah Diverifikasi dan Dilantik

News

Warga Purwosari Ditemukan Tewas di Sungai Desa Panjeng

Headline

Satgas PMK Nasional Puji Sumatera Utara dalam Capaian 90 Persen Vaksinasi PMK