KANALNGAWI-Nahas menimpa Feri Widiatmoko (38) warga Dusun Bogo, Desa Wakah, Kecamatan Ngrambe, Ngawi. ditemukan meninggal dilokasi kejadian saat memperbaiki antena repeater pada shelter di lokasi perkebunan teh Jamus, Desa Girikerto, Kecamatan Sine, Ngawi, Minggu(28/02/2016).
Nasib apes yang dialami korban terjadi sekitar pukul 10.30 WIB, saat itu Feri hendak memperbaiki antena repeater yang terletak ditimur pabrik teh Jamus atau tepatnya disekitar mushola. Ketika baru beberapa menit memanjat tiang antena mendadak Feri tersengat aliran listrik setelah salah satu tanganya menyenggol kabel.
“Saya lihat korban itu posisinya sudah meninggal diatas. Sepertinya kalau dilihat dari bawah salah satu tanganya menyenggol kabel yang masih ada aliran listriknya. Seketika itu warga disini langsung berusaha memberikan pertolongan pada korban tapi sudah keburu meninggal,” kata salah satu warga disekitar lokasi kejadian.
Penyebabnya tersengatnya aliran listrik hingga kini masih dalam penyelidikan oleh pihak kepolisian setempat, lantaran disekitar lokasi kejadian minim saksi yang mau memberikan keterangan. Hanya saja patut diduga meninggalnya Feri ini karena aliran listrik sebagai energy antena repeater sampai korban naik dan memanjat posisinya masih ON atau belum dimatikan.
Terkait kejadian ini, Kapolsek Sine AKP Jumadi membenarkan korban meninggal akibat tersengat aliran listrik sewaktu memperbaiki antena repeater yang difungsikan sebagai transmisi radio HT. Hanya saja pihaknya belum memastikan penyebab maupun faktor lain termasuk kelalaian saat kerja.
“Kita masih menyelidiki dan mengumpulkan data-data yang ada dilokasi kejadian. Sehingga kejadian yang menimpa korban ini apakah ada faktor kelalaian ataupun hal lainya kita belum bisa memberikan keterangan pasti,” pungkas AKP Jumadi. (dik/kanalponorogo)