KANALPONOROGO-Polres Ponorogo memprioritaskan pengamanan malam natal dan perayaan tahun baru di sejumlah tempat wisata dan pusat belanja. Hal ini terkait maraknya sasaran aksi terorisme terjadi dalam akhir-akhir ini.
“Ada beberapa lokasi yang jadi perhatian khusus. Yaitu lokasi berkumpulnya warga, seperti tempat hiburan dan pusat belanja. Sejumlah personel dengan pengamanan terbuka maupun tertutup sudah kita sebar di daerah-daerah tersebut,” ungkap Kapolres Ponorogo AKBP Ricky Purnama.
Instruksi langsung dari Kapolri menyikapi maraknya aksi teror mulai dari aksi teror di Paris hingga Wihara Erawan, Bangkok, serta penangkapan beberapa orang terduga teroris dan anggota ISIS di sejumlah kota di Indonesia.
Pihaknya juga menggelar operasi cipta kondisi. Di antaranya melakukan razia tak terjadwal alias mendadak di sejumlah titik. Baik di lokasi penginapan seperti hotel sampai di perbatasan-perbatasan dengan daerah lain/
Selain itu juga melakukan kegiatan patroli untuk mencegah terjadinya aksi balap liar, tawuran antar warga, sweeping tempat hiburan oleh kelompok masyarakat, pesta miras, serta berbagai gangguan kamtibmas lain.
“Kita menyasar adanya senjata tajam, bahan peledak sampai senjata api,” ucap AKBP Ricky.
Sementara itu, Kabag Ops Polres Ponorogo Kompol Eko Condro Wasisto menyatakan, untuk operasi Lilin Semeru, jumlah personel yang diterjunkan untuk pengamanan mencapai 606 orang. Mereka terdiri dari personel polisi, TNI, Sentra Komunikasi Masyarakat, Satpol PP dan beberapa unsur masyarakat lainnya.
“Semua sudah siap dan akan bahu membahu dalam menciptakan kondisi aman,” ungkapnya. (wad/kanalponorogo)