Home / News / Sosial

Senin, 7 September 2015 - 05:11 WIB - Editor : redaksi

Terkait Kedung Banteng, Komisi D DPRD Konsultasi ke Kemensos

KANALPONOROGO-Komisi D DPRD Kabupaten Ponorogo menyayangkan temuan saat melakukan sidak dilokalisasi Kedung Banteng yang berada di Kecamatan Sukorejo, yang ditengarai masih beroperasinya penghuni lokalisasi yang telah resmi ditutup pada 8 Juni lalu, walau dengan cara sembunyi-sembunyi.

Selain itu, dana kompensasi bagi 94 warga terdampak yang sampai kini belum terealisasi juga menjadi pertanyaan bagi anggota komisi D DPRD Ponorogo.

“Target paska penutupan dinas sosial punya kewajiban untuk melakukan pembinaan, tapi sekarang kenapa mereka masih praktek, apalagi Satpol PP menegetahui seperti ini kok diam,”ycap Ubail Islam wakil ketua komisi D DPRD Kanupaten Ponorogo.

Baca Juga :  Kasus Korupsi DAK, Mantan Wabup Yuni Widyaningsih Masuk Tahap ll

Menurutnya, Satpol PP masih memiliki kewenangan penuh untuk bisa melakukan penegakan aturan terkait kondisi ini. Praktek prostitusi terselubung dengan modus layanan pesan antar ini jelas merupakan tindakan ilegal dan melawan hukum.

Ke depan, lanjut Ubail, DPRD akan mengajak Satpol PP, Dinas Sosial dan pihak-pihak terkait untuk bisa terus mengawal penutupan lokalisasi ini dengan baik. Bukan hanya soal administrasinya, tapi juga terkait aktivitas prostitusi di luar kompleks yang masih ditemui.

Baca Juga :  Rekom PKB Turun Untuk Amin-Agus

Ditambahkan Ubail, menanggapi masih adanya praktik terselubung yang dilakukan mantan penghuni lokalisasi satu-satunya di Ponorogo dan belum  realisasinya dana komponsasi bagi warga terdampak, komisi D hari ini berangkat ke Jakarta untuk menanyakan dana APBN yang alokasinya terkait dengan penutupan Kedung Banteng ini.(K-1)

Share :

Baca Juga

News

Warna Pupuk ZA Membingungkan, Petani Babadan Lapor Koramil

Militer

Senang Dengan TMMD di Desanya, Pak Marto Undang Anggota Satgas Makan Siang

Hukrim

Sempat Mangkir, Mantan Sekdakab Magetan Abdul Aziz Jalani Eksekusi

Nasional

Pemakaman Jenazah Letkol Marda Sarjono Dengan Upacara Militer

Hukrim

Polres gelar Perkara Dugaan Pencemaran Nama Baik PDIP

Headline

Guna Ciptakan Situasi yang aman dan Kondusif, Polsek Pudak Lakukan Patroli Kewilayahan

News

Setelah Kakek dan Ibunya, Warga Kwajon Ditemukan Tewas Gantung Diri

News

Calon Independen Mulai Menanyakan Persyaratan