Home / Hukrim / Nasional / News

Selasa, 31 Mei 2016 - 10:41 WIB - Editor : redaksi

Rumah Orang Tua Rita Sepi, Pintu Tertutup Rapat

Kepala Dinsosnakertrans tak bisa menemui orang tua Rita karena pintu rumah dalam kondisi terkunci ( foto : kanalponorogo.com)

KANALPONOROGO.COM : Setelah mendengar tentang vonis hukuman mati  terhadap Rita Krisdianti, orang tua Rita sejak kemarin masih belum bisa ditemui dan cenderung mengurung diri didalam rumah.

Dari informasi yang diperoleh kanalponorogo.com terkait Poniyati, Ibunda Rita, saat ini dia merasa terpukul dengan adanya kabar vonis tersebut.

“Kemarin Bu Poniyati sempat syok, sehingga hingga waktunya makanpun saya harus mengingatkan berkali-kali,”ucap koordinator Keluarga Migran Indonesia (KAMI) Ponorogo Sulistyaningsih.

Bahkan ketika kanalponorogo.com bersama sejumlah awak media mendatangi rumah orangtua Rita Krisdianti yang berada di Desa Gabel. Kecamatan Kauman, Ponorogo tersebut pintu terlihat tertutup rapat semua.

Baca Juga :  Polsek Ponorogo Lakukan Pengamanan Kegiatan Masyarakat Car Free Day

Sulistyaningsih salah satu anggota dari Migrant Institute yang berada di Ponorogo juga mengaku kesulitan untuk berkomunikasi dengan Poniyati.

“Dari pagi saya sudah disini, tapi juga belum bisa bertemu dengan Bu Poniyati, sampeyan lihat kan, pintunya juga tertutup rapat,”terang Sulistyaningsih.

Tak hanya itu saja, ketika kepala Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigarsi (Dinsosnakertrans) Kabupaten Ponorogo mendatangi rumah orang tua Rita, juga tak berhasil bertemu dengan orang tua Rita. Terlihat beberapa kali Sumani mengetuk pintu rumah orangtua Rita, namun tak juga ada yang membukakanya, yang akhirnya Sumani meninggalkan rumah orang tua Rita dan tak bisa menemui Poniyati.

Baca Juga :  Pemkab Ponorogo Jemput Lima Eks Gafatar

Sesaat sebelum meninggalkan rumah orang tua Rita, Sumani mengatakan,”rumahnya hari ini ditutup, kita juga ga tahu, korden juga tertutup. Kami belum bisa bertemu langsung dengan Bu Poniyati, hanya saja kami baru bisa berkomunikasi dengan kerabatnya, yang katanya Bu Poniyati  sempat shok,”ucap Sumani.

Lebih lanjut dijelaskanya,”kami berpesan kepada familynya, agar supaya bisa memulihkan terlebih dahulu phsikis Bu Poniyati. Namun jika memang diperlukan kami dari Dinas Sosial juga siap dan berupaya untuk memberikan pendampingan,”pungkas Sumani.(wad/kanalponorogo.com)

Share :

Baca Juga

Headline

Sambang ke Pos Kamling, Bhabinkamtibmas untuk menjaga kerukunan jelang Pilkada 2020

Peristiwa

Ditinggal Sendirian di Rumah, Kakek di Ponorogo Tewas Tersengat Listrik

Peristiwa

Longsor Terjang Ngebel, Belasan Rumah Rusak

Nasional

Menteri Perhubungan Resmikan Terminal Tipe A Seloaji Ponorogo

Peristiwa

Dinas PU Lakukan Pemotongan Rangka Baja Pasar Songgolangit

Headline

Cegah penjemputan paksa Jenazah, Polsek Somoroto amankan prosesi Pemakaman

Peristiwa

Hendak Ke Pasar, Seorang Nenek di Ngawi Tewas Tertabrak KA Brantas

Birokrasi

Perlu Rp 176 Juta Untuk Perbaikan Gedung Enam Lantai