Tidak Ada Penarikan Traktor Bantuan Presiden Jokowi

18 Maret 2015 redaksi News

KANALPONOROGO – Kabar ditariknya kembali ratusan handtraktor bantuan
Presiden Jokowi yang dipajang saat digelarnya panen raya di Desa Karanggebang,
Kecamatan Jetis menimbulkan pertanyaan bagi berbagai pihak.
Beberapa pihak mengaku masih bertanya-tanya, karena melihat ratusan traktor
yang berjajar di jalan raya Jetis-Bungkal tersebut usai acara langsung diangkut
dengan trailer, dan tak satupun dari masyarakat ataupun kelompok tani yang
mengetahui akan dibawa kemana.
Terkait dengan itu Harmanto, Kepala Dinas Pertanian Ponorogo menyatakan,
bantuan alat pertanian yang akan dibagikan kepada sejumlah kelompok tani di
Jetis sewaktu kunjungan Presiden Jokowi berupa traktor sejumlah 400 buah, 200
pompa air, dan 28 tranplanter.
Dimana untuk seluruh Jawa Timur mendapatkan jatah 3000 traktor. Namun
sampai sekarang Harmanto mengaku bahwa baru turun Daftar Isian Pelaksanaan
Anggaran (DIPA) dan Petunjuk Operasional Kegiatan (POK), sehingga saat
kunjungan Jokowi dalam kegiatan penen raya tersebut, semua alat pertanian baru
sebagai display saja dan belum bisa dibagikan kepada kelompok tani.
“Semua alat pertanian yang ada saat kunjungan Pak Jokowi kemarin baru
berupa display, sehingga belum bisa dibagikan kepada kelompok tani calon
penerima,”ucap Harmanto ketika dikonfirmasi via telephon seluler.
Dijelaskanya,”saat ini yang turun adalah baru Petunjuk Operasional Kegiatan
(POK), dan DIPA baru turun kemarin, setelah turun baru akan dilakukan tender,
setelah itu dilakukan pembayaran, dan trus didistribusikan ke kelompok tani
penerima,”urainya.
Ditegasnya,”dengan diangkutnya kembali traktor dan alat pertanian yang lain
saat itu bukan ditarik, tapi karena hanya untuk display, dan itu adalah untuk
seluruh Jawa Timur, bukan Ponorogo saja,”tegasnya.
Karena bantuan itu dari pusat, sehingga semua yang menentukan adalah
pusat.” Secara resmi saya belum bisa menjawab, untuk Ponorogo nanti dapatnya
berapa, dan mungkin baru bisa dilakukan pembagian sekitar bulan April atau
Mei,”bebernya.
Terkait dengan itu, Anwar, salah satu perangkat Desa Karanggebang,
berharap, agar bantuan itu nanti benar-benar bisa direalisasikan. Bahkan ia
mengaku belum mengetahui, apakah kelompok tani yang ada didesanya sebagai
penerima.
“Kami berharap bantuan itu nantinya benar-benar terealisir, namun sekalipun
pada saat kunjungan Presiden Jokowi kemarin, desa kami ketempatan untuk panen
raya itu, akan tetapi sampai saat ini saya belum mengetahui apakah salah satu
kelompok tani yang ada di desa kami akan menerima bantuan traktor atau tidak,”urainya.
(K-1)